Suami meminta mencari tahu smartphone apa yang ingin saya beli. Dalam hati, saya bermimpi punya merek Samsung. Ya, saya jatuh hati dengan merek HP yang dipakai suami sejak tahun 2016. Produk besutan perusahaan ternama asal Korea ini menurut saya sudah teruji dan tidak gampang rusak. Hanya saja saya agak ragu. Dalam pikiran saya, pastilah mahal. Mereknya termasuk papan atas, mana ada HP Samsung murah harga dibawah 2 jutaan.
Makanya saya sempat cek harga Oppo, Vivo dan Redmi Xiaomi. Namun, entah kenapa hati saya tetap ingin Samsung. Daripada penasaran, saya searching sana sini, saya sangat kaget. Ternyata saya salah besar, keliru. Sekarang HP Samsung sudah sangat terjangkau dan ramah di kantong. Speknya tergolong bagus buat ibu rumah tangga dengan pemakaian biasa-biasa saja. Produknya juga keluaran terbaru, semuanya buatan tahun 2020.
Sebelum menjatuhkan pilihan kami melakukan perbandingan terlebih dahulu, mana yang saya butuhkan dan sesuai dengan budget. Kalau bisa dapat kualitas terbaik dan sehemat mungkin biar uang bisa digunakan untuk keperluan rumah tangga lainnya. Setuju?
Saya Browsing Informasi HP Samsung Murah Diatas 1 Juta Dibawah 2 Juta
Suami saya sebenarnya tidak memberikan batas alokasi dana, boleh mana yang saya suka saja. Hanya saja, dari dulu saya tipikal yang membeli sesuatu berdasarkan kebutuhan dan fungsi barang. Bukan didorong oleh style mewah, biar dianggap berkelas atau pun gaul. Identik dengan prinsip yang sedang-sedang saja, tidak terlalu mahal dan tidak juga terlalu murahan.
Saya kagum sama perusahaan Apple tapi belum ada kepikiran buat beli produk iPhone. Sayang rasanya mengeluarkan uang terlalu banyak buat mewujudkan keinginan punya HP canggih dan mewah disaat memiliki kebutuhan lain yang lebih penting. Apalagi ketika pandemi saat ini. Kecuali kalau lagi ada promo elektronik gila-gilaan atau hadiah gratis lomba, tentu sangat mau.
Langkah pertama saya mencari smartphone murah adalah searching di internet terutama di toko online. Tips utama yaitu browsing produk dengan range harga yang berada di antara 1 juta dan tingginya 2 juta. Berhubung informasi mengenai harga yang beragam di mesin pencari dan membuat saya bingung, saya putuskan mencari cabang resmi di Shopee. Berikut 4 series HP Samsung murah harga dibawah 2 juta yang masuk ke dalam list keranjang belanja saya :
1. Galaxy M11 Metalic Blue. Mempunyai RAM 3 GB, Memory 32 GB, Kamera depan 8 MP, Kamera belakang terdapat 3 buah yaitu 13 MP+5 MP+2 MP. Per 10 Oktober 2020 dibanderol seharga Rp.1.659.000 padahal ketika kemaren saya lihat pas mau beli masih sekitar Rp.2.000.000. Dilaunching pertama kali pada bulan Mei 2020.
2. Galaxy A11 Black dan White Memiliki RAM 3 GB dan Memory 32 GB, Kamera depan 8 MP, Kamera belakang terdapat 3 buah yaitu 13 MP+5 MP+2 MP. Dirilis pada bulan Juni 2020 dan per 10 Oktober 2020 dijual sebesar Rp.1.689.000. Ini dulu ketika pertama saya cek juga seharga Rp.2.090.000.
3. Galaxy A01 Black, Blue dan Red. Series ini dirilis pada bulan Februari 2020 dilengkapi dengan RAM 2 GB dan memori 16 GB. Memiliki kamera depan 5 MP dan belakang 13 MP+2 MP. Harga normalnya sekitar Rp.1.500.000.
4. Galaxy A01 Core. Spesifikasi RAM 2 GB dan Memory 32 GB, kamera depan 5 MP dan belakang 8 MP. Dirilis bulan Juli 2020 dan saat ini dijual dengan harga Rp.1.129.000.
Melirik Samsung Dibawah 1 Juta, HP Murah Buat Anak Sekolah
Penasaran apakah memang ada produknya yang dibanderol lebih murah lagi dari yang diatas. Saya mencoba menggunakan menu filter dan mengurutkan mobile dari range paling rendah. Ternyata, selain ada HP Samsung murah harga dibawah 2 juta, sekarang juga tersedia dengan harga dibawah 1 juta. Saya ketemu Galaxy A01 Core dengan harga cuma Rp.899.000 dengan spesifikasi RAM 1 GB, memori 16 GB dan dilengkapi kamera depan 5 MP dan belakang 8 MP.
Wow, murah sekali ya untuk sekelas merek Samsung. Produk ini tergolong baru, dirilis pada bulan Juli 2020 lalu.
Beberapa tahun lalu, harga segini sih mah buat HP China merek ecek-ecek dengan RAM hanya 500 MB dan memori 1 GB super lemot. Kalau sekarang, ini sudah tergolong standar dan lumayan baik untuk pemakaian online biasa. Namun, berhubung zaman sekarang kapasitas dan kamera smartphone pada wow-wow semua, kalau dibandingkan dengan yang lebih mahal tentu ketinggalan. Beda kelas.
Kabarnya Samsung memberikan series murah ini memang ditargetkan buat pangsa pasar dengan budget rendah terutama saat terjadi pandemi dan munculnya sistem sekolah online. Tidak semua ayah dan ibu yang punya uang buat membeli. Miris juga lihat ada bapak yang mencuri agar anak memiliki smartphone buat belajar. Harapannya, dengan produk Samsung tipe ini para orang tua tidak perlu merogoh kocek lebih dalam membelikan smarphone buat anak.
Mungkin ada yang bertanya, apakah masih ada yang lebih mudah lagi dari series ini, misalnya di bawah Rp.500.000? Ada tapi pasti second ya, bukan yang baru.
Ketika kemaren adik saya yang duduk di sekolah dasar memberitahu kalau gurunya sudah mewajibkan sekolah online, saya juga sempat kepikiran sama HP Samsung murah ini. Selain harga miring, kualitas brand Samsung tidak diragukan lagi. Siapa yang tidak tergiur kalau ada harga miring.
Akhirnya, Beli HP Samsung Galaxy A01
Setelah menghabiskan 2 hari untuk mempertimbangkan, akhirnya menjatuhkan pilihan pada Galaxy A01 yang pada waktu itu dijual seharga Rp.1.500.000. Setelah saya pakai, smartphone ini lumayan bagus buat ibu rumah tangga seperti saya. Ada yang bilang ini smartphone sejuta umat dan pilihan emak-emak. Peminatnya banyak dan review pembeli bagus, saya mantap membeli.
Oya, sekedar informasi saat ini handphone series ini sudah turun harga. Per 9 Oktober 2020, saya cek di official store untuk warna merah harganya Rp.1.248.000. Harga tersebut setelah di diskon. Berdasarkan pengamatan saya sering terjadi perubahan karena promo. Juga beda warna beda harga. Sekitar 2 hari sebelum saya membeli, warna hitam harganya Rp.1.350.000 tetapi sehari setelahnya tepat ketika saya sudah ada uang malah naik menjadi Rp.1.500.000.
Saya memilih series ini karena kapasitas RAM dan kameranya. Menurut hemat saya ini sudah cukup untuk pemakaian biasa yang cuma buka media sosial, nonton di Youtube, aplikasi toko online dan menjelajah Google. Ukuran layarnya juga minimalis dan mudah dipegang. Tingkat kecepatan juga baik. Memorinya sebanyak 16 GB malah tidak akan habis terpakai semua bagi saya. Mungkin mubazir juga. Itulah alasan mengapa saya mengurungkan niat memilih Galaxy A11 atau M11 karena memorinya terlalu besar yaitu 32 GB.
Dulu saja memori HP saya cuma 2 GB bisa cukup-cukup saja, aktivitas tidak ada yang memerlukan memori super besar. Kalau jadi vlogger mungkin ya, butuh kamera lebih bagus dan kapasitas jumbo. Untuk keperluan seperti itu, agar maksimal menurut saya lebih baik membeli kamera dan tempat penyimpan file khusus. Bukan di HP.